Article Detail

Penerapan PKT dalam Kegiatan Belajar dari Rumah.


Masa pendemi Covid 19 yang berlangsung sejak bulan Maret 2020 memaksa seluruh kegiatan berlajar dan mengajar dilaksanakan dari jarak jauh. Tidak ada proses belajar tatap muka secara langsung yang dilakukan oleh para guru dengan para peserta didiknya. Namun dengan situasi dan kondisi yang seperti ini tidaklah menyurutkan semangat para guru untuk mentransferkan pengetahuannya untuk peserta didik, juga tidak menyrutkan semangat para peserta didik untuk terus menimba ilmu. Segala upaya masih dapat dilakukan dengan cara belajar secara daring (dalam jaringan) dengan mengandalkan kemajuan teknologi internet.

Di KB-TK Santo Carolus Tarakanita Surabaya pembelajaran daring juga berlangsung untuk para peserta didik mulai dari jenjang Pra KB hingga Kelompok TK B. Melalui aplikasi yang ada di internet, para guru menyajikan pembelajaran yang menarik, menyenangkan dan yang paling utama yaitu memberi pengalaman belajar yang bermakna bagi para peserta didik yaitu dengan tetap mengangkat Nilai-nilai Pendidikan Karakter Tarakanita (PKT)  Cc 5+ untuk dapat diaplikasikan secara nyata dalam kehidupan sehari-hari.

Beberapa contoh PKT Cc 5+ yang diterapkan dirumah antara lain: mengusung nilai Compassion, para peserta didik diajak untuk berbelarasa terhadap anggota keluarga, misalnya dengan membiasakan anak-anak membantu pekerjaan rumah tangga seperti menyapu, merapikan tempat tidur, merapikan sandal dan sepatu dirumah. Nilai Celebration, peserta didik dibiasakan untuk berdoa, makan bersama dengan keluarga dan mengambil makanan secukupnya serta menghabiskannya. Juga untuk nilai KPKC peserta didik dibiasakan untuk ikut merawat tanaman yang ada dirumah dan memberi makan binatang peliharaan yang ada dirumah. 

Dengan terus menerus menerapkan PKT Cc 5+ dalam kehidupan sehari-hari diharapkan peserta didik memiliki kepekaan terhadap lingkungan sekitar, daya juang dan semangat berbelarasa sehingga dimasa yang akan datang para peserta didik menjadi individu yang memiliki integritas yang baik.

By : Theresia Linneke


Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment