Article Detail
Anak TK.A dan TK.B Mencoba Bogem mentah dan Bogem Matang.....wah seru...
Dalam pembelajaran dengan tema tanaman, kali ini peserta didik diajak untuk mengenal salah satu jenis tanaman yang asing bagi mereka karena tanaman ini ditanam di tepi pantai. Tanaman ini adalah pohon Mangrove.
Selasa, 21 November 2017 peserta didik TK.A dan TK.B melakukan kegiatan Field Trip ke Hutan Mangrove yang berlokasi di kelurahan Wonorejo Surabaya atau lebih dikenal dengan nama Ekowisata Mangrove Wonocolo.
Disini peserta didik belajar tentang tanaman mangrove memiliki banyak manfaat bagi manusia.
Bersama dengan dua orang pendamping dari Dinas terkait, peserta didik diajak berkeliling di lokasi hutan mangrove.
Sambil berkeliling, para pendamping menjelaskan tentang habitat yang ada di hutan tersebut.
Ada 30 spesies binatang yang dilindungi hidup di hutan tersebut diantaranya kera ekor panjang, kepiting dan berbagai jenis burung pantai.
Peserta didik juga mendapatkan penjelasan tentang manfaat tanaman mangrove diantaranya mencegah erosi pantai dan menjaga kualitas air dan udara.
Setelah lelah mengelilingi hutan mangrove, sambil beristirahat di gazebo, peserta didik mendapat suguhan minuman sari buah mangrove.
Ternyata buah dari pohon mangrove yang dikenal dengan sebutan buah bogun dapat diolah menjadi beberapa produk yang dapat dikonsumsi oleh manusia diantaranya kecap, sirup, sari buah, sabun dan pewarna alami untuk batik.
Pada kesempatan itu pendamping juga menjelaskan secara singkat proses pembuatan minuman sari buah mangrove kepada peserta didik dan peserta didik juga diberi kesempatan untuk mensimulasikan proses tersebut.
Sungguh pembelajaran yang singkat namun sangat memperkaya pengetahuan dan pengalaman peserta didik.
Red. Theresia Lin
-
there are no comments yet