Article Detail
BUDI PEKERTI
- Penumbuhan Budi Pekerti (PBP): Kegiatan pembiasaan sikap dan perilaku positif di sekolah yang dimulai sejak dari hari pertama sekolah, masa orientasi peserta didik baru untuk jenjang sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas dan sekolah menengah kejuruan, sampai dengan kelulusan sekolah.
- Masa orientasi peserta didik baru (MOPDB) adalah serangkaian kegiatan pertama masuk sekolah pada setiap awal tahun pelajaran baru yang berlangsung paling lama 5(lima) hari.
- Pembiasaan adalah kegiatan yang harus dilakukan oleh siswa, guru, dan tenaga kependidikan yang bertujuan untuk menumbuhkan kebiasaan yang baik dan membentuk generasi berkarakter positif.
- Kelulusan adalah berakhirnya proses pembelajaran siswa pada satuan pendidikan
NILAI-NILAI DASAR KEMANUSIAAN DAN KEBANGSAAN
. internalisasi sikap moral dan spiritual
b. keteguhan menjaga semangat kebangsaan dan kebhinnekaan untuk merekatkan persatuan
bangsa
c. interaksi social positif antara peserta didik dengan figur orang dewasa
d. interaksi sosial positif antar peserta didik
e. memelihara lingkungan sekolah,
f. penghargaan terhadap keunikan potensi peserta didik untuk dikembangkan
g. penguatan peran orangtua dan unsur masyarakat yang terkait.
TUJUAN
- Membuat sekolah menjadi taman belajar yang menyenangkan
- Menumbuhkembangkan kebiasaan yang baik sebagai bentuk pendidikan karakter sejak di keluarga, sekolah, dan masyarakat
- Menjadikan pendidikan sebagai gerakan yang melibatkan pemerintah, pemerintah daerah, masyarakat, dan keluarga
- Menumbuhkembangkan lingkungan dan budaya belajar yang serasi antara keluarga, sekolah, dan masyarakat.
PELAKSANA
- Siswa
- Guru
- Tenaga kependidikan
- Orangtua/wali
- Komite sekolah
- Alumni
- Pihak-pihak yang terkait dengan pembelajaran di sekolah
METODE PELAKSANAAN
Disesuaikan dengan tahapan usia perkembangan peserta didik:
1) Sekolah Dasar
Dilakukan dengan mengamati dan meniru perilaku positif guru dan kepala sekolah sebagai contoh langsung di dalam membiasakan keteraturan dan pengulangan. Guru berperan juga sebagai pendamping untuk mendorong peserta didik belajar mandiri sekaligus memimpin teman dalam aktivitas kelompok, yaitu: bermain, bernyanyi, menari, mendongeng, melakukan simulasi, bermain peran di dalam kelompok.
2) Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas/Kejuruan/Khusus
Dilakukan dengan kemandirian peserta didik membiasakan keteraturan dan pengulangan, yang dimulai sejak dari masa orientasi peserta didik baru, proses kegiatan ekstrakurikuler, intra kurikuler, sampai dengan lulus.
CARA PELAKSANAAN
- Bersifat konstekstual; yaitu disesuaikan dengan nilai-nilai muatan lokal daerah pada peserta didik sebagai upaya untuk memperkuat nilai-nilai kemanusiaan.
- Seluruh pelaksanaan kegiatan PBP yang melibatkan peserta didik dipimpin oleh seorang peserta didik secara bergantian sebagai bagian dari penumbuhan karakter kepemimpinan.
- Dilaksanakan dalam bentuk kegiatan umum, harian, mingguan, bulanan, tengah tahunan, dan/atau tahunan
- Dilaksanakan melalui interaksi dan komunikasi antara sekolah, keluarga, dan/atau masyarakat
JENIS KEGIATAN
Jenis kegiatan PBP untuk semua jenjang pendidikan didasarkan pada tujuh nilai-nilai dasar kemanusiaan yaitu:
a. internalisasi sikap moral dan spiritual
b. keteguhan menjaga semangat kebangsaan dan kebhinnekaan untuk merekatkan persatuan bangsa
c. interaksi social positif antara peserta didik dengan figur orang dewasa
d. interaksi sosial positif antar peserta didik
e. memelihara lingkungan sekolah,
f. penghargaan terhadap keunikan potensi peserta didik untuk dikembangkan
g. penguatan peran orangtua dan unsur masyarakat yang terkait.
BY : Maya
-
there are no comments yet